- Polbangtan Medan
- Sunday, 8 December 2024
Siapkan SDM Kompeten, Polbangtan Kementan Kukuhkan 253 Mahasiswa Baru
Medan-Prosesi pengukuhan mahasiswa baru merupakan amanah dari statuta Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan sebagai awal untuk memulai proses sebagai mahasiswa baru, yang sudah diawali dari kegiatan Masa Bimbingan Dasar Mahasiswa Baru (MABIDAMA). Sebagai institusi pendidikan vokasi di bawah Kementerian Pertanian (Kementan), Polbangtan Medan memiliki tanggung jawab besar untuk mencetak sumber daya manusia unggul di sektor pertanian.
Setelah Mabidama terlaksana, Polbangtan Medan menggelar pengukuhan mahasiswa baru Tahun Akademik 2024/2025 di Kampus Polbangtan Medan pada Sabtu (7/12/2024). Kegiatan pengukuhan digelar meriah karena dirangkai sekaligus dengan acara reuni alumni dan juga penutupan kegiatan Cikarsivitas (Cipta, Karsa, Rasa dan Kreativitas) yang sudah berlangsung sejak bulan Oktober 2024.
Sebanyak 253 mahasiwa Polbangtan Medan yang terdiri dari 66 orang mahasiswa dari program studi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan, 65 orang mahasiswa dari program studi Penyuluhan Perkebunan Presisi, 66 orang mahasiswa dari program studi Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan dan 56 orang mahasiswa program studi Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan BPDPKS.
Kegiatan yang bertema ‘Merajut masa lalu dan menyambut masa depan’ ini bertujuan untuk mengukuhkan dan melantik seluruh mahasiswa baru TA 2024/2025 menjadi keluarga besar Polbangtan Medan. Mahasiswa diharapkan mampu beradaptasi dengan kebiasaan baru mulai dari bangun tidur sampai tidur kembali. Mahasiswa Polbangtan Medan juga harus mampu mengikuti setiap program akademik dan pengembangan karakter yang diterapkan dalam keseharian mahasiswa di Polbangtan Medan agar kedepannya mahasiswa memiliki jiwa yang disiplin, pantang menyerah, mandiri, bekerjasama, kekompakan tim, bertanggung jawab dan rasa cinta tanah air. Sementara itu, Reuni Alumni terlaksana untuk mempererat hubungan tali silaturahmi antara civitas Polbangtan Medan dengan para alumni Polbangtan Medan.
Kementerian Pertanian membangun Politeknik Pembangunan Pertanian adalah untuk mencetak tenaga terampil di bidang pertanian sekaligus menciptakan para wirausahawan bidang pertanian. Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman berharap lulusan Polbangtan bisa menjadi petani milenial yang dapat menciptakan lapangan kerja, bukan mencari lapangan kerja.
“Generasi muda, memiliki potensi besar untuk mengembangkan inovasi dan kreativitas dalam sektor pertanian. Kami berharap mereka terus mengasah keterampilan sehingga mampu menjadi agen perubahan dalam mendukung ketahanan pangan yang berkelanjutan,” ungkapnya.
Secara terpisah, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Idha Widi Arsanti, mengatakan di tangan milenial pembangunan pertanian akan dijalankan.
Menurutnya, petani milenial adalah penggerak sektor pertanian, khususnya dalam menghadapi industri 4.0. Pendidikan vokasi dimanfaatkan karena mempunyai kedekatan dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) melalui kemitraan, baik pada proses pembelajaran, pengembangan, penguatan SDM, hingga perekrutan lulusan vokasi.
Direktur Polbangtan Medan, Yuliana Kansrini dalam sambutannya mengatakan bahwa seluruh mahasiswa baru yang resmi dikukuhkan dapat menjadikan momen ini sebagai awal yang penuh semangat dan optimisme.
“Untuk memajukan pertanian Indonesia, Kementerian Pertanian fokus pada program swasembada pangan. Kementerian pertanian melalui Badan penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian telah membentuk Brigade Pangan dilokasi Optimalisasi Lahan Rawa diseluruh Indonesia,” kata Yuliana.
“Satu brigade pangan beranggotakan 15 orang. Ada 1755 brigade pangan diseluruh Indonesia. Untuk Sumut sebanyak155 brigade pangan. Brigade pangan merupakan petani milenial berusia 17 sd 39 thn, boleh lebih asal adaptif terhadap teknologi. Dengan adanya brigade pangan ini diharapkan terjadinya regenerasi petani. Kegiatan brigade pangan ini adalah agribisnis padi dari hulu kehilir berbasis pertanian modern.” tambahnya.
Yuliana berharap semoga mahasiswa Polbangtan Medan yang baru dikukuhkan dapat menambah jumlah petani milenial sebagai pejuang-pejuang pangan.
Turut hadir dalam undangan, Direktur Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian, Direktur Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit, Kepala Pusat Penelitian Kelapa Sawit, Rektor Institut Teknologi Sawit Indonesia (ITSI), Direktur Pasca Sarjana Universitas Medan Area, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Propinsi Sumatera Utara, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Propinsi Sumatera Utara, Ketua APKASINDO (Asosiasi Petani Kelapa Sawit), Ketua GAPKI (Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia) Sumatera Utara, Ketua Alumni Polbangtan, STPP dan APP Medan, Para pejabat di lingkungan Polbangtan Medan, Para tamu undangan yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, Para dosen dan tenaga kependidikan Polbangtan Medan, Para orang tua atau wali mahasiswa baru yang hadir bersama kita hari ini dan mahasiswa baru Polbangtan Medan TA 2024/2025.
Acara pengukuhan mahasiswa baru, reuni alumni dan penutupan cikarsivitas dimeriahkan dengan penampilan mahasiswa baru dan berbagai Unit Kegiatan Mahasiswa.
